02088 2200241 4500001002100000005001500021007000300036008004100039020001900080035002000099082001100119084001700130100001600147245011900163250002000282260003600302300002800338504002000366520140600386650001701792700001801809700001901827INLIS00000000000005620230208023438ta230208 f 0 ind  a979-98406-59-5 a0010-0223000056 a297.14 a297.14 UMM b0 aUmmu Harist1 aBerburu pahala ketika haid :bbekal bagi muslimah saat haid /cUmmu Harist, Irfan Supandi ; editor, Nurul Chotimah aCetakan I, 2007 aSolo :bZiyad Visi Media,c2007 a149 :bilus. ;c20,5 cm ahalaman 145-146 aHaid bukanlah waktu untuk libur ketaatan. Masa-masa haid adalah masa-masa rawan gangguan syetan. Syetan bisa menjerat wanita hingga tidak berkutik. Jeratnya akan menutup segala kebaikan hidup. Dengan banyak berbuat baik, maka Allah akan memberikan penjagaan ekstra kepada muslimah. Sesungguhnya kesempatan meraih pahala sangatlah luas tanpa batas. Laki-laki dan perempuan mempunyai bagian yang sama. Kaya dan miskin juga demikian. Bahkan yang sehat dan yang sakit juga sama. Sayangnya banyak dari kita yang membatasi diri karena keadaan dan kondisi yang menyelimuti kita. Diantaranya adalah peristiwa haid yang terjadi khusus pada wanita. Seringkali ia dijadikan hambatan untuk melakukan amal shalih. Padahal berbuat keshalihan tidaklah harus menunggu sampai ia selesai haid. Di waktu haid pun terbuka pintu lebar untuk melakukan amal shalih. Buku ini akan membuka cakrawala anda, kaum hawa lebih khusus, untuk lebih cerdas dan bijak menyikapi masalahnya, juga dalam meramaikan amal shalih. Padahal masa-masa haid adalah masa-masa rawan akan gangguan syetan. Dengan memperbanyak amal shalih seorang muslimah akan semakin dekat dengan Allah, dan mendapatkan penjagaan ekstra dari-Nya. Muslimah, jangan biarkan diri anda semakin miskin pahala, sementara orang lain merayakannya dengan riang gembira. Semua waktumu adalah ibadah. Dengan berburu pahala anda akan menjadi wanita yang selamat dan beruntung. 4aFikih wanita0 aIrfan Supandi0 aNurul Chotimah